beberapa cara merawat komputer dengan baik:
1. Bersihkan komponen komputer dari debu secara berkala
Bukalah
casing komputer anda! Namun sebelumnya, pastikan tidak ada benda cair dan magnet di dekatnya. Lihatlah, apakah perangkat didalamnya dipenuhi debu? Jika ya, langsung bersihkan debu tersebut dengan menggunakan kuas yang halus berukuran kecil/sedang. Pastikan bahwa
RAM,
video card,
modem,
sound card,
TV tuner,
fan, dan
motherboard komputer anda sudah bersih dari debu.
2. Kosongkan Recycle Bin secara rutin
Jika anda menghapus suatu file, maka file yang dihapus akan masuk ke
Recycle Bin terlebih dahulu, agar suatu saat jika kita membutuhkan file ini, kita masih bisa mengambilnya lagi. Namun, file-file di
Recycle Bin tetap mengambil
space dari
hard disk kita. Selain itu, terlalu banyak file di
Recycle Bin akan membuat
komputer kita menjadi lebih lambat.
Nah, kita bisa mengosongkan isi
Recycle Bin untuk membebaskan
space yang terpakai. Untuk melakukannya, klik “
Recycle Bin -> File -> Empty Recycle Bin“. Kita juga bisa menghapus file tanpa memasukkan file tersebut ke
Recycle Bin, caranya adalah dengan menekan tombol “
Shift + Delete”. Selain menggunakan
Recycle Bin, kita juga bisa menggunakan fasilitas bawaan
Windows yang bernama
Disk Cleanup.
Caranya, masuk ke “
Start -> All Programs -> Acessories -> System Tools -> Disk Cleanup“. Setelah itu, pilih
drive yang ingin dibersihkan! Maka kita bisa melihat
total memory yang bisa dibersihkan. Beri centang pada pilihan yang ingin di hapus, lalu klik “
OK“.
3.Tutuplah program yang tidak terpakai
Semakin banyak program yang berjalan, maka kinerja
komputer akan semakin lambat. Pada akhirnya, hal ini akan memperpendek umur
komputer kita sendiri. Kita juga bisa mengecek kinerja
komputer dengan menjalankan berbagai program yang berat, lalu jalankan
Task Manager dan klik tab
Performance, lalu lihat kinerja
CPU Usage serta
PF Usage. Semakin banyak program berat berjalan, maka nilai
CPU Usage dan
PF Usage akan semakin bertambah.
4. Install program antivirus
Virus memang menjengkelkan, bahkan terkadang virus membuat kita harus meng-
install ulang komputer. Hal ini tentu saja akan menyita banyak waktu dan bahkan dapat memperpendek umur
hard disk kita. Untungnya, kebandelan virus dapat diatasi dengan program antivirus. Oleh karena itu,
install-lah program antivirus di
komputer anda dan
update program tersebut dengan rutin untuk mencegah penyebaran virus terbaru.
5. Gunakan stabilizer atau UPS
UPS berfungsi untuk memberikan kita sedikit waktu ketika listrik mati tiba-tiba. sehingga kita bisa sesegera mungkin menutup program yang sedang berjalan, menyimpan dokumen, dan mematikan komputer. Jika tidak ada
UPS, pakailah
stabilizer untuk menstabilkan naik turunnya listrik. Listrik yang tidak stabil dapat memperpendek umur
komputer kita.
6. Jalankan screensaver
Monitor
CRT menggunakan
fosfor untuk menampilkan gambarnya. Jika monitor
CRT menampilkan gambar yang sama untuk beberapa saat, maka
fosfor akan menyala terus-menerus. Hal ini dapat mengakibatkan masalah pada monitor, yaitu membuat gambar menjadi redup/kurang jelas. Oleh karena itu, nyalakan
screensaver. Lain halnya jika monitor
komputer kita adalah monitor jenis
LCD, karena
LED-nya sudah dilengkapi dengan
energy saving, maka
screensaver sudah tidak terlalu dibutuhkan lagi.
7. Lakukan defragment
Fungsi
defragment adalah untuk menyusun file kembali sehingga ketika melakukan proses
read/
write, beban kerja
hard disk akan lebih ringan. Saat menjalankan fungsi ini, tidak boleh ada program yang berjalan, karena akan mengacaukan proses
defragment, sekalipun itu hanya
screensaver.
Defragment juga tidak boleh dilakukan terlalu sering, karena ketika menyusun file, file tersebut dapat mengikis
hard disk.